Berbagi cerita berbagi berita... memancarkan kebahagiaan disekitar kita... tersenyum untuk bersabar... tersenyum untuk syukuri nikmat...

Jumat, 06 April 2012

Miss Sholat?

Suasana Sholat Dzuhur di Kelas
Saat melihat murid-muridku yang sudah berbaris rapi dan mulai sholat sering mengingatkanku pada masa awal-awal berkenalan dengan mereka. Berjuang bersama-sama menegakkan aturan yang paling
baku dalam kehidupan, aturan agama.
Sholat adalah salah satu hal untuk memperlihatkan bahwa kita adalah seorang muslim. Seseorang yang bukan muslim bisa saja memakai kerudung, sarung, atau baju koko tapi itu tidak akan selalu menjadi jaminan bahwa kita seorang muslim. (Kalau seperti ini pasti Fahmi nyeletuk kalau puasa miss?) Saat kita berpuasa kita tidak bisa bilang ke semua orang yang ada di sekitar kita "aku puasaa". Tapi kalau sholat siapa pun orang yang melihat kita melakukan sholat pasti kan berfikir bahwa kita orang Islam.
Nah, untuk memperkenalkan konsep ini kepada mereka perjuanganpun dimulai. Aku dan mereka sama-sama berjuang. Aku berjuang dengan kesabaranku untuk selalu mengingatkan mereka untuk belajar sholat dengan tertib (khusyuk dan lima waktu), dan berbagai macam metode aku lakukan sampai pada batas tausiyah masal (istilah yang aku gunakan ketika harus menasehati mereka secara bersama-sama). Mereka berjuang menahan keinginan bermain ketika waktu sholat tiba, berhenti bermain ketika waktu sholat tiba, belajar mencoba latihan PBB ketika mau sholat, berdiri tegak dan luruskan barisan sholat, dan yang pasti usaha mereka untuk berusaha selalu fokus ketika membaca bacaan sholat. Sampai sekarang aku dan partnerku Us Ery masih sering mengingatkan mereka untuk selalu tertib di pelbagai hal.
Salah satu yang membuatku tersentuh adalah ketika mereka mengingatkanku untuk sholat dhuha padahal pekerjaan masih numpuk buanyak dengan menanyakan " miss, boleh sholat dhuha?" , mungkin 3 tahun lagi ada sms masuk tengah malam masuk ke hp kita, sms dari murid-murid kita untuk memmbangunkan dan mengajak gurunya sholat malam ( indahnyaa).
Sampai sekarang memang belum semua murid di kelasku sholat lima waktu (empat jempol dari ms.Rin untuk teman-teman yang sudah sholat 5 waktu. Keren, hebat, luar biasa, Insya Allah akan terus bertahan, dan untuk teman-teman yang belum bisa tertib waktu dan sholatnya terus semangat, berusaha melakukan yang terbaik), tapi melihat perjuangan dan kesungguhan mereka selalu membuatku semangat dan terus berjuang melakukan perubahan, dan Insya Allah ms.Rin tidak akan bosan untuk terus bersama-sama berjuang dengan kalian, Semangat!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar